TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG – Jajaran Kodam IV/Diponegoro akan melaksanakan misi pemberantasan Buta Huruf di wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta. Bahkan, Pangdam IV/Diponegoro, Mayjend TNI Sunindyo menargetkan dalam kurun waktu seminggu, seluruh warga Jateng dan DIY sudah bisa melek huruf.
“Targetnya sebelum 17 Agustus semua warga akan bisa baca. Seminggu bisalah,” katanya di pelabuhan Tanjung Emas, Senin (11/8/2014).
Ia menyebut di Jateng ada sekitar 69 ribu penduduk yang buta huruf, sedangkan di DIY sekitar 5.000 orang. Ia akan mengerahkan seluruh personilnya untuk mengentaskan buta huruf itu. Awalnya di Kabupaten Boyolali.
Sunindyo mengatakan pekerjaan rumah itu bisa diselesaikan. Menurutnya, mengajari orang membaca bisa dalam waktu seminggu. Apalagi jika warga yang diajari semangat.
Tidak hanya itu, ia juga sudah menyiapkan lanjutan program jambanisasi di kota Semarang. Belum lama ini, ia mendapat bantuan 15 ribu jamban yang siap dibangun untuk masyarakat. “Semua yang membutuhkan akan kami bantu, pondok pesantren juga. Semuanyalah,” tuturnya. (*)
