(Samigaluh, 21/6/2017). Serma Suhadi Babinsa Sidoharjo Ramil 04/Samigaluh mengikuti Safari Taraweh Tingkat Desa putaran terakhir selama Ramadhan 1438 H di Desa Binaannya, pada Hari Selasa (20/6) pukul 18.45 WIB s.d. selesai di Masjid Lukmanul Hakim Pedukuhan Sebo, Sidoharjo, Samigaluh, Kulon Progo yang dihadiri kurang lebih 150 jamaah.
Hadir dalam acara ini Bapak Umari Kepala Desa Sidoharjo beserta seluruh Perangkatnya, Babinsa Sidoharjo Serma Suhadi, Babinkamtipmas Brigadir Heri Wiratmoko, Drs. Budiharjo Ketua BPD Sidoharjo dan Anggotanya, Seluruh Kepala Dukuh dari 18 Pedukuhan yang ada di Desa Sidoharjo, Tokoh Agama,Tokoh Masyarakat, Ibu Riri Anuri Ketua Kader Desa Sidoharjo, Ibu Nuri Karyawan BUMDES Unit Binangun Arta Mulia.
Rangkaian kegiatan Safari Taraweh yang dilaksanakan Sholat Isyak Berjamaah dilanjutkan Shalat Tarawih dan Witir. Acara dilanjutkan dengan Sambutan Kepala Dukuh Pedukuhan Sebo Bpk Sunardi, Sambutan Bpk Umari Kepala Desa Sidoharjo, Sambutan Serma Suhadi Babinsa Desa Sidoharjo, Ceramah Agama oleh Ustad Jazim dan diakhiri dengan Do’a.
Dalam sambutannya Serma Suhadi selaku Babinsa Sidoharjo mengucapkan terima kasih atas kerjasama antara Babinsa, Babinkamtibmas, Warga Masyarakat dan Pemdes yang berjalan dengan cukup baik. Menjaga persatuan dan kesatuan NKRI adalah kewajiban kita bersama, sebab Indonesia itu adalah PBNU (Pancasila, Bhineka Tunggal Ika, NKRI, UUD 1945)
harus dipertahankan jangan terpecah belah. Serma Suhadi juga berpesan agar Masjid digunakan untuk berdoa, beribadah tidak untuk yang lainnya, supaya Masjid menjadi makmur sehingga tujuan adanya masjid tercapai, Serma Suhadi juga mohon pamit sebagai Babinsa Desa Sidoharjo karena Bulan Oktober sudah MPP, beliau berharap semoga persaudaraan yang telah terjalin tetap lestari meskipun sudah tdak menjadi babinsa lagi, demikian antara lain yang disampaikan Serma Suhadi.
Dalam tausiyah yang disampaikan oleh Ustad Jazim antara lain mengajak kepada jamaah agar memanfaatkan waktu sebaik mungkin, kita semua terlahir di dunia mempunyai tujuan yang pasti yaitu beramal sebanyak – banyaknya untuk mendapatkan pahala dan melaksanakan kewajiban kita sebagai seorang muslim. Namun pada kenyataannya hanya sedikit dari manusia mau melakukannya, bahkan sebagian besar dari mereka membangkang dan menyembah kepada selain Allah. Lalu apa yang menyebabkan hal ini terjadi?, padahal Allah SWR sudah jelas-jelas menugaskan kita untuk hidup di bumi ini hanya menyembah kepadan – Nya, beribadah kepada – Nya semata, namun malah sebaliknya manusia banyak melenceng dari kebenaran, hal ini dikarenakan lemahnya iman seseorang dan ia lebih memilih memperturutkan hawa nafsunya.
