Segenap Pengurus Persit KCK PD IV/Diponegoro dan Dharma Pertiwi Daerah D melaksanakan anjangsana dan penyerahan bantuan kepada Panti Asuhan Gatot Subroto Jl. Sultan Agung 145 Semarang, Senin (26/3).
Ketua Persit KCK Daerah IV/Diponegoro yang sekaligus Ketua Dharma Pertiwi Daerah D Ny. Iir Wuryanto menyampaikan, kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati HUT ke-72 Persit KCK dan HUT ke-54 Dharma Pertiwi tahun 2018.
“Sudah menjadi tradisi dalam rangka memperingati hari bersejarah, kami organisasi isteri prajurit TNI untuk memberikan arti keberadaan kami dengan berbagai kegiatan, diantaranya anjangsana ke Panti Asuhan”, ungkap Ny. Iir Wuryanto.
Semoga kunjungan ini membawa hikmah dan berkah bagi kita sekalian, sebagai bagian dari ibadah kita kepada Tuhan Yang Maha Kuasa.
Dihadapan anak-anak Panti Asuhan, Ny. Iir menjelaskan bahwa kehadiran kami di sini bukanlah sebagai orang lain, tetapi sebagai Ibu kalian juga. Anak-anak disini bukan berarti terpisah dari kami, tidak berarti jauh dari kami dan berbeda dengan yang lain-lainnya. Justru keberadaan anak-anak disini, mengandung makna dan hakekat hidup yang sebenarnya.
“Anak-anak beruntung sekali, sebab secara cepat dan sejak usia anak-anak telah memperoleh kesempatan untuk belajar makna dan hakekat hidup tersebut”, tegas Ny. Iir Wuryanto.
Dijelaskan makna dan hakekat hidup tersebut adalah, persaudaraan, kebersamaan, saling menolong, saling mengasihi dan lain sebagainya. Sedangkan yang tidak didapat oleh anak-anak lainnya tetapi kalian peroleh disini adalah kesempatan belajar bermain, makan dan tidur, bernyanyi dan bersenda gurau selalu bersama-sama sehingga tidak berlaku istilah “kesepian”.
“Anak-anak sekalian tak perlu berkecil hati, sebab hari esok dan hari depan juga milik kalian, milik siapa saja yang rajin belajar, rajin bekerja, rajin berdo’a dan beribadah”, ajak Ny. Iir memotivasi.
Ditambahkan, sejarah telah membuktikan, bahwa orang yang berhasil tidak selalu berasal dari keluarga yang kaya, yang serba kecukupan dan lain sebagainya. Tetapi sejarah selalu membuktikan, bahwa orang yang berhasil, justru berangkat dari ketekunan, kerajinan dan kesungguhan dalam bekerja dan berusaha serta kesungguhan dalam belajar dan berdo’a.
Oleh karena itu, anak-anak harus tetap berbesar hati tapi tidak sombong, rendah hati tapi tidak rendah diri. Yakinlah, bahwa kami semua tetap bersama kalian, walaupun kami jarang kemari tetapi sebenarnya hati kami, kasih sayang kami, senantiasa menyertai dan hadir di tengah-tengah anak-anak sekalian. Tuhan senantiasa mempersatukan kita, dan tiada seorangpun bisa memisahkan kita, pungkas Ny. Iir Wuryanto.
Turut hadir dalam acara tersebut, Wakil Ketua Persit KCK Daerah IV/Diponegoro Ny. Baiq Bakti Agus Fadjari, segenap pengrus Persit KCK PD IV/Dip, pengurus Dharma Pertiwi Daerah D, pengurus Yayasan Kartika Jaya 3 dan Ketua Yayasan Diponegoro.
