Babinsa Koramil 01/Kota Cilacap Serda Isminanto mengimbau warga khususnya di pesisir selatan Kabupaten Cilacap untuk mewaspadai terjadinya rob atau banjir akibat air laut pasang.
Dijelaskan Serda Isminanto, berdasarkan prakiraan cuaca yang dikeluarkan BMKG (Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika), tinggi gelombang maksimum di wilayah pantai selatan dapat mencapai 3 hingga 4 meter, dan kondisi angin saat sekarang cukup kencang. Kondisi tersebut, berpotensi terjadi rob seperti yang melanda sejumlah wilayah di pesisir selatan Kabupaten Cilacap.Katanya, Rabu (25/7).
Ia mengatakan beberapa wilayah Koramil 01/Kota Cilacap yang rawan terkena rob di antaranya Kecamatan Cilacap Tengah dan Cilacap Selatan. Di sejumlah lokasi, air laut telah melimpas hingga ke jalan, eperti di Jl. Kalimantan, Cilacap Selatan.
“Kami akan terus memantau perkembangan di lapangan. Jika dipandang perlu, kami akan evakuasi warga ke sejumlah lokasi yang lebih aman dari luapan air rob.” Ujarnya.
Lebih lanjut, Serda Isminanto mengatakan, gelombang tinggi yang terjadi pada Selasa (24/7) siang hingga Rabu (25/7), telah mengakibatkan tanggul penahan gelombang di Kelurahan Tegalkamulyan, Kecamatan Cilacap Selatan, ambrol sepanjang 35 meter.
Pihaknya bersama warga setempat telah bekerja bakti melakukan penanganan darurat terhadap tanggul yang ambrol di Kelurahan Tegalkamulyan.
“Kami juga telah menghimbau warga untuk waspada terhadap rob dan gelombang tinggi,” Tandasnya.
