Demak – Pagi ini ,secara resmi serah terima jabatan dalam ruang lingkup Kodim 0716/Demak dilangsungkan, beberapa jabatan yang semula masih belum definitif ,sekarang telah berubah menjadi definitif. Serah terima jabatan tersebut, dipimpin langsung Dandim Demak, Letkol Inf Agung Udayana di Makodim Demak hari ini, dan dihadiri seluruh Danramil jajaran Kodim Demak beserta seluruh Pasi Kodim Demak serta Ibu Persit KCK cabang XXXVII , Rabu (18/01/2017)
Sebagaimana dikutip dari penjelasan Dandim 0716/Demak Letkol Inf Agung Udayana, Kapten Arh Jayadi yang semula menjabat Pasi Ter Kodim Demak ,secara definitif sekarang menjabat sebagai Danramil 11 Sayung, sedangkan Kapten Inf Mulyadi yang semula menjabat Danramil 11 Sayung, berganti tugas menjabat Pasiter Kodim 0716/Demak.
Lulusan Akmil angkatan 96 ini meminta kepada pejabat yang baru melaksanakan giat acara Corps serah terima jabatan Perwira Kodim 0716/ Demak untuk segera beradaptasi dengan ruang lingkup kerjanya yang baru, agar bisa menyusun rencana kerja dan menyesuaikan tupoksi (tugas pokok dan fungsi) masing-masing. Setiap penyusunan rencana kerja harus dilakukan dengan cermat dan berpandangan luas dalam menyikapi permasalahan administrasi ataupun wilayah kerja, khususnya bagi jabatan Danramil.
Sedangkan yang menjabat sebagai Pasiter Kodim Demak, agar menyesuaikan dengan alur kerja yang sudah ditetapkan oleh Komando Atas, serta bekerjasama dengan staf Kodim Demak yang ada dalam ruang lingkup kerjanya. Dalam mengambil setiap keputusan harus selalu melihat dari berbagai sudut pandang, baik dampak positif maupun negatifnya, dan setiap ketetapan harus dilakukan sesuai dengan rencana kerja yang sudah dibuat.
Dandim secara pribadi mengucapkan terima kasih kepada Kapten Arh Jayadi dan Kapten inf Mulyadi yang telah melaksanakan tugasnya dengan baik,kita meyakini bahws pergeseran jabatan mutasi merupakan hal yang rutin dilaksanakan di lingkungan TNI-AD Tour of duty dan tour of area karena disamping tuntutan tugas juga berguna untuk penugasan,’tegas Dandim.
“Saya juga berharap kepada Kapten inf Mulyono selaku Pasiter yang baru bahwa tugas berat di bidang teritorial yang perlu mendapatkan prioritas,terutama permasalahan kualitas SDM prajurit khususnya Babinsa dan Danramil masih perlu ditingkatkan,adanya keterbatasan sarana prasana yang dibutuhkan kususnya alat peralatan,masalah ketersediaan pupuk bersubsidi di beberapa wilayah mengalami kekurangan saat musin tanam,”ungkap orang nomer satu di kodim Demak ini.
Dia menambahkan dengan terbatasnya anggaran untuk mendukung kegiatan serbuan teritorial menjadi hambatan bagi pelaksana lapangan, masih rumitnya birokrasi pada saat serapa beras hasil produksi masyarakat oleh bulog telah menghambat target penjualan beras rakyat serta kurangnya koordinasi dan sinkronisasi antar instansi terkait dalam pelaksanaan kegiatan di wikayah dan penetapan HPP yang besarnya dibawah harga pasar telah mengakibatkan kesukitan bagi bulog untuk membeli beras dari petani,”tambah Dandim.
