Semarang. Jiwa “Merah Putih” masih tertanam kuat di hati masyarakat Jawa Tengah. Hal ini terbukti dengan antusias masyarakat dalam merapatkan barisan pada Kirab Bendera Merah Putih (13/8/2017) dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun ke 72 Republik Indonesia.
Hadir pada kegiatan ini? Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Tatang Sulaiman, Kapolda Jateng Irjen Pol. Drs. Condro Kirono, MM., M. Hum., Kasdam IV/Diponegoro, Wagub Jateng, Walikota Semarang, para pejabat TNI, Polri dan Pemda.
Gubernur Jateng H. Ganjar Pranowo, SH., M.IP dalam sambutan tertulis yang dibacakan Wagub Jateng Drs. H. Heru Sudjatmoko, M.Si mengapresiasi kirab Merah Putih ini.
“Kita sampaikan pesan pada dunia bahwa Indonesia akan selalu jaya dan NKRI itu harga mati” ungkap Gubernur.
Dijelaskan bahwa saat ini problem-problem ideologi yang terjadi dapat ditangkal dengan semangat kebangsaan seperti ini.
Gubernur mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk menumbuhkan nilai-nilai ke-Indonesi-an dalam diri setiap masyarakat.
“Persatuan dan kesatuan harus terus dikuatkan guna menangkal setiap rongrongan terhadap ideologi bangsa”, jelas Gubernur.
Menurutnya, Jateng akan selalu berada pada garda terdepan untuk menangkal setiap ancaman terhadap keutuhan dan tetap tegaknya NKRI.
Jawa Tengah akan selalu menjadi Bentengnya Pancasila melalui karya dan aksi nyata yang sesuai dengan pengamalan nilai Pancasila.
Kirab Merah Putih kali ini juga dimeriahkan dengan Drumband dari Akpol, Akpelni dan AMNI.
Tidak hanya itu, kirab juga dimeriahkan para pelajar, komunitas bersepeda, dan kendaraan militer.
