Demak- Bertempat di halaman Pondok pesantren Girikusumo 03/III Desa Banyumeneng Kecamatan Mranggen Kab. Demak telah dilaksanakan serangkaian kegiatan ruwahan dan kirab budaya yang diawali dengan konvoi Gunungan dan juga kesenian tradisional masyarakat Banyumeneng. Berangkat star dari Masjid Baiturrohman dukuh Krajan kidul menuju finish di halaman Masjid Agung Giri Kusumo. Acara Ruwahan dan Kirab budaya tersebut merupakan kegiatan tahunan menjelang Bulan suci Ramadhan. Dalam pelaksanaan acara Ruwahan tersebut sekaligus juga dilaksanakan Penggantian klambu makam Angling Kusumo putra dari Prabu Angling Darmo,Rabu(16/5).
Hadir dalam kegiatan tersebut Dandim 0716/Demak Letkol Inf Abi Kusnianto, Kasdim 0716/Demak Mayor Inf Harianto, Kemenag Demak bpk. Ahmad Samsudin, Pengasuh Ponpes Girikusumo KH. Munif Zuhri, Kapolsek Mranggen Akp Son Haji, Danramil 12/Mranggen yang di wakili oleh Pelda Turmudi, Camat Mranggen Bpk. Wiwin Edi Widodo, Anggota Koramil 12/Mranggen, Anggota Polsek Mranggen, beserta warga Desa Banyumeneng dan sekitarnya.
Dalam sambutannya Komandan Kodim 0716/Demak Letkol Inf Abi Kusnianto menyampaikan bahwa kegiatan tradisi adat istiadat kirab budaya seperti ini sangat baik dalam membentuk masyarakat yang peduli dengan rasa gotong royong. Kebersamaan seperti ini merupakan modal dasar yang di bingkai dengan rasa Cinta tanah air. Dandim juga mengajak kepada semua warga masyarakat khususnya warga Banyumeneng untuk menjaga dan melestarikan tradisi tersebut dan kami sampaikan mari kita tingkatkan ibadah kita terhadap Allah SWT dan selalu menjaga keamanan di lingkungan kita bersama “Pungkasnya.
Sementara itu pengasuh ponpes Giri Kusumo KH. Munif Zuhri dalam sambutannya menyampaiakan ucapan terima kasih atas terselenggaranya acara Ruwahan dan Kirab budaya serta kepada bapak Dandim yang pada acara kirab ini bisa hadir.
Lebih lanjut mbah munif menyikapi soal Terorisme yang berkembang pada saat-saat ini beliu mengusulkan kepada bapak Presiden agar yang berkembang pada saat ini tentang Terorisme menurut beliu tidak usah menunggu refisi UU Antiterorisme, pelibatan TNI dalam penindakan terorisme sudah sesuai dengan aturan. dan tidak terlalu berkepanjangan ,”lanjut mbah Munif.
“Karena TNI kita ini pemperkuat negara maka saya sebagai masyarakat kebingungan kenapa Tentara kok tidak di libatkan dalam penanganan Teroris yang orang tidak tau caranya, sehingga TNI lah yang mampu mengatasinya,”ungkap Mbah Munif.
