KEEROM. Dalam rangka memperingati hari lahirnya Pancasila, Satgas Pamtas Yonif 410/Alugoro bersama Lembaga Masyarakat Pemerhati Perbatasan (LMPP) dan komponen masyarakat lainnya melaksanakan Orasi Bela Bangsa sebagai bentuk dukugan pada Pancasila sebagai idiologi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Kegiatan Orasi Bela Bangsa dipusatkan di Balai Kp. Wonorejo, Distrik Wanem, Kab. Keerom diikuti oleh seluruh komponen masyarakat mulai dari Pemda, TNI, Polri, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh pemuda, pengusaha dan unsur masyarakat lainnya.
Hadir pada acara tersebut Kepala Distrik Waanem Bp Adolf Boryan, S.IP, Kepala Kp. Wonorejo Bp Matheus Wey, Perwakilan Kodim 1701/Jayapura, Ketua Barisan Merah Putih Bp Herman Yoko, Ketua LMPP Prov. Papua Bp Hendrik Yoku, Ketua LMPP Kab. Keerom Bp Karel Maunda.
Dalam Orasi Bela Bangsa tersebut, Ketua LMPP Kab. Keerom Bp Karel Maunda membacakan sebelas pernyataan yang diikuti dan ditirukan oleh seluruh peserta yang hadir. Adapun isi pernyataan tersebut :
1. Kami masyarakat perbatasan RI-PNG bangga menjadi Bangsa Indonesia.
2. Kami masyarakat perbatasan RI-PNG bangga menjadi anak Indonesia.
3. Kami masyarakat perbatasan RI-PNG bangga memiliki Indonesia.
4. Kami masyarakat perbatasan RI-PNG Indonesiaku, Indonesiamu, Indonesia kita, Bhineka Tungal Ika.
5. Kami masyarakat perbatasan RI-PNG bersumpah untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
6. Kami masyarakat perbatasan RI-PNG akan terus mempertahankan NKRI harga mati dan bela Negara adalah kewajiban kami.
7. Kami masyarakat perbatasan RI-PNG bertekad mempertahankan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia dari ujung barat sampai ujung timur, dari Sumatera hingga Papua. Bahkan menolak ancaman bentuk intervensi politik dari manapun dan oleh siapapun terhadap keutuhan NKRI, teristimewa terhadap Papua.
8. Keutuhan NKRI, Pancasila, UUD 1945 adalah cita-cita nasional masyarakat perbatasan RI-PNG sesuai dengan keinginan luhur Bapak Pendiri Bangsa Soekarno-Hatta
9. Kami masyarakat perbatasan RI-PNG mendukung pemerintahan Jokowi-JK yang telah terbukti secara nyata memperhatikan masyarakat Papua.
10. Kami masyarakat perbatasan RI-PNG akan terus menjaga dan mengawal setiap program pembangunan yang diamanatkan oleh Pemerintahan Jokowi-JK karena setiap kebijakan Pemerintahan Jokowi-JK sangat berpihak kepada masyarakat Papua.
11. Kami masyarakat perbatasan RI-PNG sangat berterima kasih dan mengapresiasi setiap langkah dankebijakan Pemerintahan Jokowi-JK di Propinsi Papua, khususnya peningkatan kesejahteraan di wilayah perbatasan RI-PNG.
Semoga Allah Yang Maha Esa melindungi dan memberikan kami serta memberikan kekuatan dalam persatuan dan kesatuan.
“Indonesia Tanah Airku, Merah Putih Benderaku, Pancasila Jiwaku”
Dalam sambutannya, Ketua Barisan Merah Putih Kab. Keerom Bp Herman Yoko mennekankan khususnya kepada generasi muda perbatasan untuk mencontoh nilai-nilai pendiri bangsa yang telah mereka tanamkan supaya selalu dicontoh dan diteladani khususnya kepada para tokoh dan pecetus lahirnya Pancasila.
