Press ESC to close

Sosialisasi Upsus Pajale

Magelang, Kamis (29/1) Koramil 22 Tempuran dan BPPK Tempuran menyelenggarakan Sosialisasi Program Nasional UPSUS PAJALE dalam rangka  pencapaian swasembada pangan yang menjadi program nasional di Kantor BPPK Tempuran.

Ditingkat pusat, Kementrian Pertanian menandatangai MOU dengan KSAD tentang pelaksanaan percepatan mensukseskan program swasembada pangan.

Kedepannya diharapkan dalam kegiatan Upsus tersebut para Babinsa bersama PPL melaksanakan pendampingan di desa – desa dalam mengontrol jaringan irigasi, ketersediaan bibit/benih, kemudahan mendapatkan pupuk, pendampingan penyuluhan dan pengawasan pemberian alsintan.
Hal itu dijadikan fokus karen lima hal yang tersebut menyebabkan sulitnya pencapaian swasembada pangan.

Gunadi JS, penyuluh dari BPPKP Kabupaten menjelaskan bahwa program ini merupakan tindak lanjut dari Program Presiden yang menargetkan swasembada pangan dalam jangka waktu 3 tahun.  Oleh karena itu sudah menjadi kewajiban kita agar mensukseskan program tersebut. Program Pajale ini merupakan program prioritas swasembada pangan tahun 2015 – 2017.

Secara tekhnis pelaksanaan pendampingan dijelaskan oleh Koordinator Penyuluh Kecamatan Tempuran H Gunawan EP, dari masalah optimalisasi lahan hingga  pemetaan endemis hama  (tikus dan sundep)

“Target penanaman padi pada tahun 2017 adalah Kecamatan Tempuran harus bisa menanam padi seluas 2078 Ha” Ujar H Gunawan EP.