Press ESC to close

Dukung Program Pemerintah, Satgas Pamtas Yonif 403/WP Mengadakan Kegiatan Bakti Sosial Pelayanan Kesehatan Gratis Kepada Warga Di Wilayah Perbatasan

KEEROM, – Dalam rangka memperingati Hari Lahir Pancasila pada tahun 2021, Satgas Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista bekerjasama dengan aparatur kampung mengadakan kegiatan bakti sosial berupa pelayanan kesehatan gratis kepada warga di Kampung Opbanal, Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista Letkol Inf Ade Pribadi Siregar, S.E., M.Si., dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Keerom, Papua. Sabtu, (05/06/2021).

Dansatgas mengungkapkan bahwa kegiatan kali ini dilaksanakan oleh personil Pos Kiwirok, selain bekerjasama dengan aparatur kampung setempat Satgas Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista juga menggandeng Puskesmas Distrik Kiwirok untuk memperoleh dukungan obat-obatan dalam rangka melancarkan kegiatan bakti sosial ini.

“Bakti sosial ini merupakan wujud Sinergitas TNI bersama BUMD dan instansi pemerintahan setempat dalam rangka membantu kehidupan masyarakat khususnya masyarakat kurang mampu yang tinggal di perbatasan negara,” ungkap Dansatgas.

Kegiatan Bakti Sosial pengobatan masyarakat tersebut selain didukung oleh Puskesmas setempat dari Distrik Kiwirok juga mendapat dukungan dari Tokoh Masyarakat Kampung Opbanal Distrik Kiwirok Kabupaten Pegunungan Bintang.

Di tempat terpisah Danpos Kiwirok Satgas Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista Letda Inf Adi Susanto yang memimpin langsung kegiatan ini mengatakan kegiatan bakti sosial mendapat antusias yang tinggi dari masyarakat, lebih kurang 56 orang warga dari Kampung Opbanal yang telah di diperiksa di rumahnya masing-masing metode pelayanan kesehatan kali ini yaitu dilaksanakan dengan cara berkeliling kampung dari rumah kerumah dan memberikan pengobatan secara gratis kepada masyarakat.

“Kita menyiapkan beberapa macam obat-obatan mulai dari vitamin sampai dengan obat penyembuh luka dan obat malaria untuk warga, mudah2an bisa bermanfaat dalam mengatasi kesulitan warga apalagi dalam masa pandemi Covid-19 seperti saat ini,” kata Adi.

Sementara itu dokter Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 403/Wirasada Pratista Lettu Ckm dr. Kristia Yudha Bayu mengatakan berdasarkan pemeriksaan kesehatan yang dilakukan, rata-rata warga mengalami linu-linu karena faktor umur, batuk dan flu.

“Selain pemberian obat, kami juga memberikan vitamin kepada warga dan tidak lupa mengedukasi warga mengenai pentingnya menjaga kebersihan diri dan lingkungan dalam rangka meraih pola hidup sehat,” ucapnya. (Pen Satgas Yonif 403/WP)