Press ESC to close

Panglima TNI : Jaga Kepercayaan Bangsa Indonesia dan Dunia Internasional

Satuan tugas pasukan Kontingen Garuda sebagai duta perdamaian dunia dibawah naungan PBB, adalah tugas yang membanggakan dan jaga selalu kepercayaan Bangsa Indonesia di dunia Internasional sehingga dimanapun bertugas prajurit TNI akan selalu diterima masyarakat dan dunia.

Hal tersebut dikatakan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P., saat memberikan pengarahan kepada ratusan prajurit Satgas Indobatt XXIII-L Konga UNIFIL  dalam kunjungan kerjanya, di Markas Indobatt Achits Alqusayr, Lebanon Selatan, Rabu (4/4/2018).

Kehadiran Panglima TNI  Marsekal TNI Hadi Tjahjanto dan rombongan disambut oleh Komandan Konga Kolonel Inf Murbianto dan Komandan Satgas Indobatt Letkol Inf Arfan Johan Wihananto S.I.P. di Panorama point Area of Responsibility (AoR) Indobatt.

Pada kesempatan tersebut, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menyampaikan bahwa para prajurit yang tergabung dalam Satgas Indobatt XXIII-L/UNIFIL harus mampu berkontribusi dalam setiap penugasan. Hal ini akan menambah kepercayaan PBB dan akan memperkuat dukungan dunia internasional atas pencalonan Indonesia sebagai anggota tidak tetap Dewan Keamanan PBB untuk periode 2019 sampai dengan 2022.

Menurut Panglima TNI, personel yang tergabung dalam Satgas Indobatt patut berbangga dan merupakan kehormatan bagi prajurit TNI yang ditugaskan karena tidak seluruh prajurit TNI bisa ditugaskan untuk misi perdamaian PBB.

Lebih lanjut dikatakan bahwa rasa kekeluargaan yang di wujudkan dalam menjalin silaturahmi dengan masyarakat dimedan operasi ini merupakan nilai tambah.

“Budaya tegur sapa, senyum serta penampilan seni budaya sebagai salah satu metode untuk merebut hati rakyat Lebanon harus dipertahankan,” katanya.

Ditambahkan Panglima TNI bahwa penugasan Konga dan misi UNIFIL Lebanon merupakan Satgas yang terbesar baik dalam jumlah maupun komposisinya. Penugasan ini merupakan kebanggaan bagi TNI. Disisi lain akan banyak sorotan publik yang diterima.

“Saya mengharapkan seluruh anggota selalu menjaga nama baik kredibilitas dan dedikasi selama penugasan,” ujarnya.

Pada kesempatan yang sama Panglima TNI juga menyampaikan bahwa kesejahteraan prajurit akan terus di proses dan ditingkatkan. Ini sebagai wujud perhatian dari pemerintah kepada TNI atas keberhasilan penugasan prajurit TNI baik didalam negeri ataupun diluar negeri.

Hadir pada acara tersebut Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Lebanon H.E. Mr. Achmad Chozin Chumaidy, Asintel Panglima TNI Mayjen TNI Benny Indra Pujihastono, S.I.P., Aslog Panglima TNI Laksda TNI Ir. Bambang Naryono, M.M., Kapuspen TNI Mayjen TNI M. Sabrar Fadhilah, Komadan PMPP TNI Brigjen TNI Victor Hasudungan Simatupang, M.Bus, Waasops Panglima TNI Marsma TNI Khairil Lubis dan PTRI untuk UN Brigjen TNI Fulad.