Press ESC to close

TNI Menjaga Netralitas, Tegas Dan Profesional

Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko menegaskan, TNI harus tetap menjaga netralitas, tegas dan profesional dalam menjalankan tugas mengawal proses Pilpres sehingga diharapkan semuanya dapat berjalan dengan baik.. Hal ini terkait dengan akan dilaksanakannya keputusan perhitungan suara oleh KPU.

Hal tersebut disampaikan Panglima TNI melalui teleconference dengan Pangdam IV/Diponegoro tentang kesiapsiagaan pengamanan Pilpres 2014 di ruang Puskodalop, Makodam IV/Diponegoro (Kamis, 17/7).

Pada teleconference yang diikuti Pangdam seluruh Indonesia ini, Jenderal TNI Moeldoko menjelaskan netral berarti TNI tidak boleh memihak manapun. Dalam mengatasi permasalahan harus berpandangan lurus untuk kepentingan bangsa dan negara. Tegas, berarti TNI harus bekerja dengan berpedoman pada aturan yang berlaku dan tidak mudah dipengaruhi. Dan profesional berarti TNI harus bekerja secara proporsional dan terukur .

Dalam rangka menjalankan tugas pengamanan Pemilu, seluruh Prajurit melaksanakan amanat Undang-Undang untuk melindungi masyarakat, bangsa dan negara. “Apabila negara memanggil TNI, maka seluruh Prajurit TNI harus memberikan pengabdian terbaik bahkan pengorbanan”, tegas Jenderal TNI Moeldoko. Diharapkan situasi tetap dalam kondisi aman, dan kondusif.